Tips Berburu Tiket Pesawat Murah

April 01, 2020, by Wulan Istri


Bulan Februari lalu saya berkesempatan untuk berkunjung ke Singapura sekaligus Malaysia. Saya berangkat bersama dua orang teman saya, Erico dan Zikrina, dari Jakarta. Kalau ditanya dalam rangka apa saya ke sana, jawabannya adalah: jalan-jalan. Don’t get me wrong. Saya bukanlah orang kaya. Pun saya ke sana tidak asal pergi. Saya sebelumnya belum pernah ke Luar Negeri untuk urusan jalan-jalan saja. Jujur, saya termasuk salah satu orang yang strict untuk urusan budget. Dan saya sudah menabung selama kurang lebih setengah tahun untuk membeli tiket tersebut, jauh sebelum saya berangkat. Oleh karenanya, saya harus pintar-pintar mengatur anggaran supaya tidak terlalu kewalahan di sana.  

Suasana di Bandara International Penang Airport, Malaysia 

Karena liburan kali ini mengharuskan saya naik pesawat, saya sengaja merencanakannya lebih awal, sekitar setengah tahun sebelum keberangkatan. Sekitar Agustus akhir - September awal, kami sempat membicarakan tanggal keberangkatan. Saya menyarankan untuk berkunjung pada Agustus supaya persiapan finansial lebih matang namun Erico tidak setuju dan mengusulkan supaya tanggal keberangkatan diajukan sekitar Januari-Februari 2020. Akhirnya usul Erico diterima dan justru kini sangat bersyukur karena pada bulan Agustus 2020, belum tentu apakah penerbangan dan tempat wisata akan normal seperti biasanya setelah adanya pandemik Covid-19 ini.


Singkat cerita pada September, saya mendapatkan email notifikasi dari AirAsia tentang promo terbang gratis 0 rupiah bersama AirAsia. Promo ini memberikan kesempatan kepada anggota Big Points untuk terbang bersama AirAsia secara gratis dan hanya membayar pajak. Tanpa ba-bi-bu lagi saya langsung chat Zikrina karena kebetulan rencana terbang kami masuk ke dalam promo. Sayang sekali kami tidak bisa mendapatkan tiket berangkat ke Singapura. Akhirnya, saya mencoba mengecek tiket kepulangan dari Malaysia. Masih ada kursi penerbangan dari Kuala Lumpur ke Jakarta dengan harga IDR. 153.000 saja! Saya semakin gembira sekaligus khawatir kalau-kalau sudah tidak kebagian tiket seperti tiket ke Singapura. Pada saat-saat genting seperti ini, traveler di luar sana tak boleh diremehkan. Mereka yang kalau ketemu kalem bisa menjadi sangat ganas ketika memburu tiket promo. Ingat! Dalam waktu kurang dari 10 menit saja, terkadang kita bisa tidak begaian kursi yang kita inginkan!
Gumpalan awan di langit 

Iseng-iseng saya mengecek tiket kepulangan dari Penang ke Jakarta karena saya ada keinginan untuk berkunjung ke sana. Siapa sangka harganya sama dengan KUL-JKT, hanya IDR. 153.000. Tidak hanya sampai di situ, saya mencoba untuk mengecek harga tiket penerbangan dari Kuala Lumpur ke Penang. Harganya sangat mengejutkan! Hanya IDR. 48.000! Saya menghubungi Zikrina kembali dan menawarinya apakah dia mau untuk berkunjung ke Penang. Dia menyetujuai dan deal! Saya mendapatkan tiket KUL-PEN dengan harga IDR. 48.000 dan PEN – CGK dengan harga IDR. 153.000.

Untuk penerbangan keberangkatan menuju Singapura, akhirnya saya membelinya di Traveloka H-1 bulan karena tidak kunjung mendapatkan promo. Nahas, H-1 minggu, harga tiket pesawat turun dan harganya bisa lebih murah dari yang kami dapatkan sebelumnya. Namun tak mengapa karena kami bisa mendapatkan tiket pesawat CGK-SIN, KUL-PEN, dan PEN – CGK dengan harga total IDR. 561.000 saja. Harga tersebut sudah termasuk pajak bandara namun belum termasuk bagasi cek (Note: saya naik bus dari Singapura ke Kuala Lumpur).

Waduh, intronya sangat panjang, ya. Jadi langsung saja kita bahas bagaimana caranya mendapatkan tiket pesawat murah!
  1. Rajin cari tiket promo: rajin subscribe email di web maskapai dan mengecek inbox emailSaya sangat suka mendaftar untuk mendapatkan akun anggota di beberapa website maskapai. Saat ini saya sudah terdaftar dan memiliki akun di KLM Royal Dutch, AirAsia, Scoot, Cebu pacific, Jetstar, dan Citilink. Tak hanya mendapatkan keuntungan points atau miles, melaainkan bisa mendapatkan email terkait promo dan penawaran yang menggiurkan. Bahkan maskapai seperti AirAsia memberikan akses lebih awal kepada para anggota untuk mengakses tiket promo 24 jam sebelum sale besar dimulai. Otomatis kita akan mendpaatkan penawaran yang lebih beragam karena penawarannya masih utuh. Kalau tidak menjadi anggota, kemungkinan besar kita hanya akan mendapatkan tiket promo sisa yang mungkin tanggalnya sudah tidak sesuai. Setiap maskapai tentu memiliki aturan yang berbeda jadi pastikan kamu mencari info terlebih dahulu.
  2. Aktifkan notifikasi pricewatch di situs pembelian tiket pesawatSaya biasa menggunakan pricewatch untuk memantau harga tiket pesawat, baik di aplikasi/web penjualan maskapi pihak ketiga maupun web maskapainya langsung. Fitur ini sangatlah membantu supaya kita tak perlu bolak-balik mengecek harga tiket pesawat. Ketika harga tiket turun dan hati kamu sudah mantap, kabu langsung bisa memesan tiket tersebut! Pricewatch inilah yang telah membantu saya untuk mendapatkan tiket CGK – SIN seharga IDR. 360.000 dengan maskapai Jetstar.
  3. Pakai incognito mode ketika browsing tiket pesawat
    Untuk mendapatkan harga tiket yang oke, saya biasa membandingkan harga di beberapa website. Nah, terkadang, harga tiket menjadi menjadi lebih tinggi ketika kita mengecek untuk kedua atau ketiga kalinya. Oleh karenanya, saya mengusahakan untuk menggunakan incognito tab supaya harga lebih stabil. Pun saya tak pernah lelah untuk membandingkan harga di beberapa website. Saya biasanya membandingkan harga di website atau aplikasi resmi maskapai, traveloka, dan wego. Intinya: jangan pernah bosan dan lelah untuk membandingkan harga di beberapa website.
  4. Harus gerak cepat
    Benar. Tidak hanya dalam permainan dan pekerjaan saja yang memerlukan gerak cepat. Saat promo maskapai tiba, ketangkasan gerak cepat sangat diperlukan. Perlu diingat bahwa sesi promo merupakan ajang rebutan bagi para traveler. Dalam waktu singkat saja terkadang tiket promo sudah ludes terjual. Tak hanya ketika promo saja melainkan ketika harga jatuh turun. Ketika harga pesawat tiba-tiba turun, harus cepat-cepat membeli supaya tidak menyesal di akhir. Kalau kata Mba Yuki Anggia, Siapa Cepat, Dia Terbang.

Empat tips di atas memang hal dasar yang bisa dilakukan oleh semua orang. Saya memiliki hobi untuk mengecek tiket pesawat ketika sedang luang walaupun tidak ada niat untuk pergi ke mana-mana. Terkadang dari mengecek iseng itulah saya bisa mempelajari dunia pertiketan yang sangat fluktuatif ini. Don’t plan too much and just pack your bag!

Salam cinta promo,

2 komentar

Instagram

Featured Post

Happy Birthday!

 Happy Birthday!

Contact Form

Name

Email *

Message *